BONDOWOSO, Jawara Post —Pekerjaan proyek irigasi yang tersebar disejumlah titik di Bondowoso, kerap mendapat sorotan tajam dari elemen masyarakat. Kali ini, proyek irigasi yang ada di Pancoran, Bondowoso, sempat bikin heboh warga sekitar.
Betapa tidak, proses pekerjaan telah berjalan, namun pihak kontraktor belum memasang papan informasi atau papan nama (name board). “Kami tidak tau siapa kontraktornya. Kami cuma kuli kerja, papan nama memang gak ada,” kata seorang pekerja.
Baca juga 》JAWA TIMUR : 5 Stone Crusher Terancam Dibredel Polisi
Usai mendengar keterangan pekerja dilokasi, wartawan Jawara Post mencoba konfirmasi pada pelansir matetial. Lagi – lagi jawaban suplier material itu tidak jauh beda. Mereka juga mengatakan tidak tahu siapa kontraktornya.
Anehnya, setelah kedua pihak dicoba untuk dikonfirmasi dan menerangkang bahwa memang tidak dipasang name board sesuai Undang undang KIP, nampaknya kontraktor kebakaran jenggot.
“Setelah dikonfirmasi dan dievaluasi pekerjaan itu, maka esok harinya sang kontraktor memasang papan nama. Sehingga, masyarakat umum tahu siapa pelasana proyek irigasi tersebut, Namun, pemandangan ini sempat bikin heboh warga,” ujar Jh Gondrong, anggota BPR RI.
Disisi lain, fakta dilapangan terindikasi banyak pekerjaan yang diduga kuat tidak sesuai harapan rakyat. Mulai dari spesifiakasi material hingga dugaan kuat tidak sesuai RAB yang ada. “Kita evaluasi pekerjaan CV SN dalam rehabilitasi atau pemeliharaan jaringan irigasi tersebut.
Simak pula 》Polda Sumut Bredel Tambang, 4 Escavator Diamankan
Sekedar diketahui, rehab bangsal penggung 2 ini dianggarkan 195.144.000,00 oleh Dinas PUPR Bondowoso. Pemenang tender adalah CV SN dan pekerjaan telah berlangsung. Dari rekaman video sangat jelas dugaan penyimpangan baik disegi material maupun pekerjaan nya.
Sup/dins/red
