RADAR SUMATERA : BNN Bongkar Peredaran Narkoba di Lapas Lubuk Pakam

“MA menerima amplop berisi 44,13 gram sabu dari tangan BA di depan Lapas kelas IIB Lubuk Pakam. Kepada petugas, MA mengaku diperintahkan oleh napi berisinial SJ,” kata Heru di Kantor BNN, Jalan Letjen MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Jumat, 28 September 2018.

Simak pula :  RADAR SUMATERA : CIPTAKAN LAPANGAN KERJA BUKAN CARI KERJA

Dari pemeriksaan, BA mengaku sebelumnya telah menyerahkan 4 kg sabu kepada seorang pria berinisial ED. Dari pengembangan, BNN mengantongi nama tersangka lainnya berinisial DN yang juga napi Lapas Lubuk Pakam.

“Kasus ini juga menyeret perempuan berinisial ES yang berperan sebagai pengelola keuangan dan mengamankan seorang pengendali berinisial EW di kawasan Jakarta Barat,” ucap Heru.

Dari penangkapan tersebut, BNN menyita uang tunai senilai Rp681.632.500. Uang tersebut kini sedang didalami oleh BNN.

Dari pengembangan kasus tersebut, BNN berhasil menangkap dua orang pria berinisial HS dan RA dengan barang bukti sebanyak 2,3 kg sabu. BNN juga menggerebek sebuah rumah di kawasan Tanjung Balai, Sumatera Utara yang dijadikan gudang penyimpanan ekstasi. “Dari dalam rumah tersebut tim BNN berhasil mengamankan lebih dari 30 kg sabu dan 2.985 butir pil ekstasi,” jelas Heru.

Bnaca  juga  : RADAR BALI : Buleleng Kembali Budidayakan Bawang Putih

Dengan demikian, total barang bukti yang berhasil disita sebanyak 37,8 kg sabu serta 2.985 butir ekstasi. Atas perbuatannya, seluruh tersangka terancam Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1), subsider pasal 112 ayat (2) Jo 132 ayat (1) Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.