MUNA BARAT, Jawara Post – Bupati Muna Barat (Mubar), Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia meresmikan pemanfaatan Rest Area Sungai Tiworo di Kelurahan Tiworo, Kecamatan Tiworo Kepulauan (Tikep), Selasa (6/11) siang.
Dalam sambutannya Syarifuddin selaku Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri mengungkapkan apresiasinya kepada pemerintah daerah (Pemda) Mubar atas program-program yang dilakukannya.
“Ini luar biasa, Pak Bupati melalui dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU PR) sudah memikirkan bahwa masyarakat tidak hanya membutuhkan kebutuhan fisiknya, tetapi kebutuhan psikisnya pun dipikirkan” ujar Syarifuddin.
Menurutnya, rest area ini merupakan salah satu sarana untuk untuk me-refresh tubuh, otak dan pikiran. “Kalo kita capek bekerja, stres di perjalanan, setelah mampir disini jadi reda capeknya,” pungkasnya.
Terkait hal itu Bupati Mubar, La Ode M. Rajiun Tumada mengaku telah memerintahkan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) serta Dinas Peridustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk menyiapkan beberapa jajanan kuliner yang melibatkan masyarakat di sekitar Sungai Tiworo.
“Rest area ini tidak hanya sebagai tempat berhenti dan persinggahan, tetapi kami ingin lebih dari itu, ada fungsi ekonomi serta hiburan. Jadi baik masyarakat maupun pengunjung yang melintas, selain bisa beristirahat, juga bisa mencicipi kuliner yang dijajakkan disini,” ujar Bupati.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas PU PR Mubar, Karimin mengungkapkan ide awal pembangunan rest area adalah untuk mengamankan tebing sungai. Dimana setiap musim hujan terkikis dan pada akhirnya mengancam jalan.
“Kita melihat ruangnya yang masih memungkinkan untuk dibangun fasilitas umum atau tempat peristrahatan bagi pengendara. Jadi kita bangunkan tempat ini dengan dipenuhi gasebo, lampu-lampu untuk singgah beristrahat,” terangnya.
Setelah bangunan itu selesai, banyak masyarakat sekitar maupun dari luar Mubar mulai menggunakannya sebagai tempat destinasi wisata.”Ruang seperti ini menjadi kebutuhan masyarakat,” tutup Karimin.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatanganan prasasti yang dilakukan oleh Bupati Mubar dan Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Republik Indonesia.
Dennis
Biro Munabarat