WAIMENA, Jawara Post – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya memulangkan 10 orang yang bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK) ke Bandung, Jawa Barat.
10 orang PSK sebelumnya tertangkap tangan dalam razia yang dilakukan Pemkab Jayawijaya bersama kepolisian setempat.
Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua menyebutkan, ongkos pemulangan ke-10 orang PSK ditanggung pemerintah setempat. Ini dikarenakan ke-10 orang ini tak bisa membeli tiket pulang.
“Saya kawal ketat pemulangan mereka (PSK) dan saya pastikan mereka tak ada lagi di Wamena. Pemulangan ini juga kawal oleh Sekretaris Satpol PP,” jelas Jhon yang ditemui wartawan di Bandara Wamena, Minggu 6 Januari 2019.
Jhon menambahkan pemulangan PSK juga salah satu cara untuk menjaga kemanan dan ketertiban. Sebelumnya pada saat razia ditangkap 14 orang PSK.
“Sisanya akan dipulangkan usai pemeriksaan polisi. Para PSK ini juga tak akan kembali ke sini, sebab mereka telah membuat pernyataan secara hukum,” kata Jhon.
Pasca kejadian ini, Pemkab Jayawijaya memastikan akan terus melakukan operasi yustisi dengan pemeriksaan KTP, karena masih ada tempat yang dicurigai yang melakukan kegiatan prostitusi.
Stefanus Tarsi
