KUPANG, Jawara Post –Hujan selama sepekan yang mengguyur wilayah Oemolo dan sekitarnya, membuat kali Noelmina meluap dan merusak jalan sepanjang 50 meter di Desa Oemolo, Kecamatan Amabi Oefeto Timur Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Akibat terputusnya jalan sekitar 50 meter akibat terkikis banjir sungai Noelmina. Kejadian tersebut menyebabkan arus transportasi darat baik motor maupun mobil tidak bisa lagi melewati jalur itu.
Hal ini dikatakan Kepala Desa Oemolo, Kornelis H Babys kepada Obor-nusantara.com melalui sambungan telepon, Kamis, 8 Februari 2019.
”Dari Tanggal 1 februari banjir kali noelmina kasi rusak japan 50 meter, menuju ke SD dan SMP TINIS DESA OEMOLO.Jalan ini menghubungkan Desa Oemolo, kecamatan Amabi Oefeto Timur dan Enoraen Amarasi Timur,” sebut Kades.
Kades juga mengaku bahwa masyarakat setempat tidak bisa lagi melewati ruas jalan tersebut terutama siswa siswi yang bersekolah di SDN Tinis dan SMPN di wilayah Amabi Oefeto Timur.
“Jalan sudah refak jadi anak-anak yang mau ke sekolah tidak bisa lewat lagi.Sekarang kami buka jalan alternatif lewat hutan khusus bagi anak sekolah”katanya
Menurut kades, status ruas jalan yang putus adalah jalan kabupaten yanh dibangun sekitar tahun 90 An.
Selain merusak ruas Jalan di Oemolo,Banjir juga merusak Kebun PKK Desa dan juga memaksa 2 unit rumah warga dibongkar dan dipindahkan.mengingat Kikisan banjir sudah mendekati Pemukiman warga sekitar 20 meter.
Kades berharap perhatian pemerintah kabupaten Kupang untuk menanggapi bencana yang terjadi di Oemolo dengan membangun bronjong disepanjang jalan dipinggir sungai Noelmina.
“Tahun lalu,Saya sudah bersurat dan menyampaikan langsung kepada Pemerintah Kabupaten.taoi tidak ada tanggapan sama sekali.kami juga sudah sampaikan itu kepada lembaga DPRD, tapi sampai hari ini belum ada jawaban pasti”Tutup Kades.
Kenzo NTT