PAPUA, Jawara Post– Dermaga Apung di Kota Jayapura akhirnya diresmikan oleh Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano. Pembangunan dermaga yang menelan dana APBD Kota Jayapura senilai Rp930 juta, berukuran 15 x 3,5 meter.
Dermaga Apung Kota Jayapura berada di sekitar Taman Mesran, yang nantinya akan menjadi tempat untuk naik-turunnya penumpang yang hendak berkeliling pesisir Kota Jayapura dengan menggunakan kapan wisata Beatiful Jayapura.
“Kita semua harus menjaga lingkungan pada dermaga apung dan juga kapal wisata. Jangan kita mengotori lingkungan dan kita jaga bersama kebersihan laut dan Teluk Youtefa,” kata Benhur, Jumat 28 Maret 2019.
Walikota Jayapura dua periode ini juga meminta warga setempat untuk tidak bermain judi di Dermaga Apung.
“Kami akan memasang 100 CCTV untuk memantau tindak kejahatan dan perilaku buang sampah sembarangan yang kami integrasikan dengan aplikasi Noken Polresta Jayapura. Pemasangan CCTV akan dibantu dengan pelaku usaha swasta dan BUMN/BUMD,” jelasnya.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Perhubungan Kota Jayapura, Sefnath Kambuaya menyebutkan kapal wisata Beatiful Jayapura yakin menjadi primadona wisata air yang memicu wisata transportasi darat.
“Wisata air ini juga akan menjadi embrio hubungan pada aspek pariwisata Papua dengan negara Papua Nugini dan dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan,” katanya.
Katharina/max
