Tidak banyak harapan. Mereka hanya ingin tempat ibadah mereka kembali dibuka. Hal itu kata Juru Bicara acara Ibadah Natal GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia, Jayadi Damanik sejalan dengan janji Wali Kota Bogor, Bima Arya yang berkomitmen menyelesaikan pembangunan Gereja Kristen Indonesia (GKI) di Taman Yasmin.
“Artinya bahwa kita berharap sesungguhnya pada perayaan natal kali ini kita sudah bisa menggunakan gereja kita yang sah di lokasi di Bogor,” kata Juru Bicara acara Ibadah Natal GKI Yasmin dan HKBP Filadelfia, Jayadi Damanik di Sebrang Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (25/12).
Jayadi menjelaskan rencananya awal 2020 mereka akan kembali menggunakan gereja. Sehingga bisa beribadah di sana.
“Komunikasinya di akhir tahun ini karena masih ada waktu sekarang tanggal 25 tanggal 31 berarti ya sekitar 6 hari lagi ya kalau kita mengikuti pernyataan beliau di bulan-bulan yang lalu,” kata Jayadi.
Komitmen Wali Kota
Sebelumnya, Wali Kota Bima Arya berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan GKI Yasmin. Pembangunan tersebut sudah terbengkalai selama 16 tahun.
Dia menjelasakan pihaknya terus berkomitmen menjembatani komitmen dengan jemaat GKI Pengadilan, Majelis Sinoede, Forum Kerukunan Umat Beragama, Majelis Ulama Indonesia, serta berbagai ormas.
“Melihat bahwa masalah dari kontroversi masa lalu hanya akan menghambar proses penyelesaian, karena sulitnya menemukan titik temu bersama,” ungkap Bima.
Intan/JP