BANYUWANGI, Jawara Post– Angin puting beliung menerjang kawasan perairan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Minggu (13/1/2019) sekitar pukul 17.30 WIB. Fenomena tersebut diabadikan lewat video oleh warga setempat dan menjadi viral di medsos (media sosial ).
“Saya tadi kebetulan sedang berlibur bersama keluarga di Pantai Blimbingsari. Pas melihat ke selatan ada pusaran angin yang sangat besar dan menjulang tinggi ke langit. Lalu saya video,” ungkap Fida, saksi mata.
“Fenomena tersebut sempat membuat warga heboh dan panik. Banyak dari pengunjung di pantai Blimbingsari kemudian lari menjauhi kawasan pantai,” jelasnya.
Sementara itu, Camat Muncar, Lukman Hakim membenarkan jika fenomena itu terjadi di wilayahnya. Beruntung saat kejadian di tengah laut itu tidak ada nelayan yang menjadi korban, hanya saja ada beberapa rumah warga yang mengalami kerusakan. “Kejadian itu ada di perairan Muncar. Kawasan pesisir yang terkena imbasnya, tapi tidak terlalu parah,” ungkapnya.
Wilayah yang terdampak dari angin puting beliung tersebut, jelas
Lukman, ada di kawasan Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar. “Sementara dari catatan kami ada beberapa bangunan rumah yang mengalami kerusakan,” ujarnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi merilis data bangunan rusak akibat puting beliung pada Minggu (13/1/2019).
- Purnomo di Dusun Krajan RT 01/ 01 Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar. Korban jiwa nihil. Mengalami kerusakan bagian atap teras dan daun pintu.
- Tjipta Sujarwo Tjuek / Papi Juan (75) di Dusun Palukuning, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar. Korban jiwa nihil, kerugian materiil yakni rusak atap Gudang walet, atap garasi mobil, atap tempat pakan udang.
- Siem (40) di Dusun Palukuning, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar. Korban jiwa nihil, kerugian materiil atap dapur rusak.
- Sumirin (50) di Dusun Palukuning, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar. Korban jiwa nihil, kerugian materiil atap rumah genteng bagian pinggir sebagian jatuh
Joko/red