SURABAYA, JP. Com — Musim Giling Tahun 2021, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X telah berhasil mencatatkan kinerja produksi yang baik, yakni angka tebu digiling mencapai 3,5 juta ton dengan produksi gula sejumlah 257.182 ton. Kedua angka tersebut naik dibandingkan tahun 2020.
Pada angka tebu digiling, kenaikan mencapai 6% dengan
realisasi tahun 2020, sedangkan angka produksi gula naik 10% dibandingkan tahun 2020.
Pencapaian rendemen juga mengalami peningkatan, dimana tahun ini berhasil tercapai sebesar 7,22%. Indikator-indikator produksi tersebut menunjukkan bahwa tantangan bisnis mampu dihadapi dengan baik oleh PTPN X, baik di sisi on farm maupun off farm.
Direktur PTPN X menyampaikan, “Di sisi on farm, kualitas Bahan Baku Tebu (BBT) merupakan fokus utama, supaya seluruh tebu yang masuk ke pabrik gula PTPN X adalah yang berkualitas.
Sedangkan di sisi off farm, performa pabrik terus dievaluasi dan dijaga sehingga mampu menekan angka losses dan jam berhenti.
Harga Pokok Produksi (HPP) dapat ditekan namun tetap
menghasilkan Gula Kristal Putih (GKP) yang berkualitas,” ungkapnya.
Sembilan pabrik gula milik PTPN X mampu menyelesaikan giling dengan baik, terbukti
dengan keajegan pasok BBT di masing-masing pabrik gula.
Keajegan tersebut mengartikan bahwa permasalahan BBT dapat dihadapi oleh pabrik gula, tanpa adanya persaingan dengan pabrik gula sesaudara.
Sinergi dan koordinasi antar unit usaha didukung dengan supervisi langsung dari Board of Management yang mendukung keberhasilan pada musim giling tahun ini.
Musim Giling tahun ini dimulai oleh Pabrik Gula (PG) Gempolkrep Mojokerto dan PG
Ngadiredjo Kediri yang mengawali gilingnya tanggal 20 Mei 2021 dan diakhiri oleh PG Modjopanggoong Tulungagung tanggal 3 November 2021 lalu.
Selanjutnya Tuhu Bangun mengatakan bahwa kini PTPN X fokus melakukan evaluasi giling, dimana nantinya menjadi dasar perbaikan untuk Musim Giling Tahun 2022.
“Kami melakukan evaluasi secara kontinyu untuk melihat potensi peluang guna
meningkatkan kinerja pada giling di musim berikutnya,” pungkasnya .
Eva/redaksi