PT JAWARA POS GRUP

SELAMAT & SUKSES RI 1

Polresta Banyuwangi Gelar Apel Pengamanan Hari Raya Nyepi 2020

BANYUWANGI,  http://jawara– Polresta Banyuwangi menggelar apel gelar pasukan untuk mendukung kelancaran peringatan Hari Raya Nyepi 2020 di Halaman Mapolresta Banyuwangi, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol infantri Yuli Eko , Danlanal T A Zaenal dan fahmi General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk juga turut hadir dalam apel tersebut. Selasa (23/03/2020) Sore

Sebanyak 360 personil diturunkan untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif baik mulai menjelang, saat pelaksanaan hingga pasca Hari Raya Nyepi. Hal itu disampaikan Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Arman Asmara Syarifuddin SH, SIK, MH saat memimpin apel. “Pengamanan ini menurunkan 360 personil yang terdiri atas 260 personil kepolisian dan 100 personil sisanya berasal dari instansi terkait dan komponen masyarakat lainnya,” kata Kapolresta Kombes Pol Arman Asmara

Perayaan Nyepi ini, lanjut Arman,  merupakan momentum penting bagi umat Hindu setiap tahunnya yang selalu diikuti dinamika meningkatnya situasi keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas). “Karena itulah diperlukan penanganan yang komprehensif dari kepolisian dan seluruh stakeholder agar berjalan aman dan lancar,” ujarnya.

Seluruh rangkaian perayaan tersebut, imbuhnya,  akan menyebabkan kemacetan baik di Pelabuhan ASDP Ketapang dan juga Gilimanuk, maupun arus lalu lintas dari dan menuju kedua pelabuhan tersebut. Terutama pada malam penutupan arus lalu lintas yang akan menuju Pulau Bali maupun dimulainya kembali kegiatan operasional sesudahnya.

Ini, tegas Kapolresta,  berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, berupa terjadinya kegiatan tindak pidana serta kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Selain itu kondisi cuaca yang saat ini memasuki musim pancaroba dan datangnya angin badai yang bisa menimbulkan gelombang tinggi yang sulit diprediksi, dan juga dalam maraknya penyebaran Virus Corona (Covit 19) dalam sambutan Kapolresta Kombes Pol Arman Asmara.

“Menyikapi hal tersebut, pengamanan yang sistematis dan terpadu akan kami gelar selama 4 hari, yakni 24 – 27 Maret. Pengamanan ini mengedepankan kegiatan preventif, intelijen dan pelayanan prima bagi masyarakat. Ini sekaligus merupakan tindakan antisipasi bagi gangguan kambtibmas dan antisipasi ancaman terorisme,” tandasnya.

Sementara itu ditambahkan oleh General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk, , lonjakan penumpang sudah terjadi pada Minggu (22/3/2020) kemarin. “ Tanggal 22 kemarin adalah puncak lonjakan penumpang. Tapi semuanya lancar saja, karena setiap 8 menit sekali ada pemberangkatan. Ini utk mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan,” beber fahmi.

Sedangkan jumlah penumpang yang sudah terangkut, imbuh Fahmi, sudah mencapai 90 persen. Itu sudah termasuk penumpang, kendaraan roda dua dan roda empat. Sementara untuk jumlah kapal yang dioperasikan terdapat 32 kapal dari total 56 kapal yang ada.

Penutupan pelabuhan itu sendiri dimulai pada Selasa malam ini tepatnya  pukul 23.30 WIB, dan akan dibuka kembali pada Kamis pukul 05.00 WIB.

DhonyJP



Menyingkap Tabir Menguak Fakta