MALANG – Penelusuran di Kantor Kecamatan Sukun Kota Malang yang dilakukan mendapat respon dari warga sekitar. Mereka penasaran dan ikut berpartisipasi. Bahkan Plt Camat Sukun Widi E Wirawan, S.Sos, MM juga ikut terlibat dalam penelusuran. Malam itu Widi datang dengan istri dan tiga anaknya.
Widi sendiri selama penelusuran tak dapat merasakan kehadiran mahluk tak kasat mata itu. Sebaliknya, salah satu anak Widi justru merasakan keberadaan mahluk gaib. Yaitu Made Prafi Fakya. Saat tim melakukan penelusuran Fakya melihat korden di salah satu ruangan terbuka dan menutup sendiri. “Ada beberapa kali kordennya terbuka dan menutup sendiri. Tadi saya bilang sama mas-masnya,” katanya.
Sementara Bagus Eka Novi Pratama yang melakukan penelusuran di area taman tengah melihat sosok kuntilanak sedang duduk di salah satu dahan pohon nangka. Sedangkan sosok lain terlihat berdiri di samping pohon.
“Di depan musala itu juga ada beberapa anak kecil sedang bermain,” kata Bagus.
Kehadiran mahluk astral ini juga dirasakan warga yang terlibat dalam penelusuran. Mereka yang sempat dibuka indera ke enamnya, beberapa di antaranya melihat mahluk lain di aula.
“Itu ada pocong di belakang. Ada wanita juga sama pria. Mereka memandang kita,” kata Irfan salah satu warga.
Sedangkan sosok anak kecil berlari-lari juga terlihat oleh Ira Ravika salah satu anggota tim Penghuni Lain Malang Post. Tidak hanya sekali bayangan anak kecil berlari itu terlihat. Tapi beberapa kali. Termasuk di aula lantai dua kantor, juga terlihat sosok-sosok anak kecil yang bermain.
Sekitar pukul 01.00 penelusuran pun berakhir. Sebelum meninggalkan tempat, anggota tim lebih dulu menutup dengan doa. Tapi demikian, cerita lain menyeramkan pun terdengar dari Agung Priyo. Itu karena sosok buruk rupa yang sempat memasuki Ki Rara justru mengikuti hingga rumahnya.
Agung yang sempat kasihan dengannya pun memulangkan kembali sosok buruk rupa tersebut. Kepada si mahluk gaib, Agung berpesan agar tidak perlu mengikutinya lagi.
(ira/lim)
