JAWA TIMUR, JP. Com — Kejadian yang sempat bikin geger warga Dusun Paras Desa Duwet, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, dini hari tadi, telah ditangani Polres Situbondo. Pemilik mobil juga telah laporan resmi di Mapolsek Panarukan.
Kapolres Situbondo, usai temui pelapor di Maolsek Panarukan Situbondo. (Gus)
Ceritanya, Budi (40) warga Dusun Paras, Desa Duwet, Kecamatan Panarukan, menggelar tasyakuran bersama rekan rekannya. Acara berjalan seperti biasa dan tidak mengganggu lingkungan.
Karena rumahnya yang tidak begitu besar, maka mobilnya diparkir dihalaman tetangga depan rumahnya. Lantaran tidak merasa curiga dan lingkungan sebelumnya aman aman saja, Mobil dibiarkan tetap seperti semula, meski acara taayakuran telah bubar.
“Saya bersama teman teman komunitas mengadakan tasyakuran sederhana saja, serta tidak mengganggu lingkungan. Karena tidak curiga, mobil tidak saya masukkan ke dalam garasi, ” kata Budi, usai laporan polisi.
Kata dia, sekitar dini hari diperkirakan pukul 03.00 WIB, ada tetangga berteriak kebakaran. Sontak saja dia terbangun berikut tetangga lainnya. “Ternyata mobil saya sudah terbakar, ” Imbuhnya.
Melihat api tersebut, sejumlah tetangga dan pemilik mobil berupaya memadamkan api. Beruntung, api berhasil dipadamkan. “Kerugian yang kami alami sekitar 15 jutaan, ” ucapnya, didampingi istrinya.
Sekadar diketahui, peristiwa akai main bakar itu diduga kuat pelaku mengenakan sarung. Korban juga langsung lapor ke Kades setempat dan sepontan menghubungi pihak kepolisian.
Saat ini, Budi bersama istrinya telah resmi melaporkan peristiwa tersebut ke Maolsek Panarukan. Guna melaksanakan quick respon, Kapolres Situbondo, langsung turun tangan demi kondusif nya wilayah.
“Kami imbau, masyarakat lebih waspada dan terus menjaga kondusifitas lingkungan masing masing, ” katanya singkat.
Redaksi
