MALUKU, Jawara Post —Demi mewujudkan keamanan yang aman damai dan tertib pasca Pemilu 17 April 2019 lalu, Kapolres Pulau Ambon dan Pp Lease bersilaturahmi dengan ustadz dan imam masjid se-Kota Ambon.
Silaturahmi berlangsung di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku yang terletak di Jalan Sultan Hasanudin, Kapaha, Kecamatan Sirmau, Rabu, 8 Mei 2019.
“Untuk mempererat kembali tali silaturahmi antar kita sesama umat manusia pasca situasi dan kondisi sesudah Pemilu yang sama-sama sudah kita lakukan yang Alhamdulillah berjalan aman, damai dan lancar,” kata Ketua MUI Maluku, Abdullah Latuapo, dihadapan para ustadz dan imam-imam masjid.
Menurutnya sebelumnya Maluku salah satu daerah rawan. Hal ini sesuai indeks kerawanan yang disampaikan Bawalu RI. Tapi, indeks kerawanan dapat dipatahkan masyarakat Maluku dengan menciptakan Pemilu aman, damai dan lancar.
“Pilkada 2018 dan sampai Pemilu 2019 dan Alhamdulillah yang diprediksikan itu tidak terjadi. Aman dan damainya Maluku berkat kerjasama seluruh komponen masyarakat dan TNI-Polri, sehingga berjalan aman dan damai,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Ambon AKBP Sutrisno Hady Santoso menjelaskan soal Kamtibmas pasca Pemilu sejauh ini keamanan di Kota Ambon berjalan baik.
“Pada umum Kamtibmas Kota Ambon aman, kondusif pasca Pemilu, tetapi ada hal-hal kecil. Jika tidak kita tindak lanjut bersama maka akan membuat kita capek. Ada upaya kelompok yang tidak bertanggungjawab, di bulan Ramadhan ini menjadikan Masjid untuk memprovokasi atau menyesatkan.
Kami mengimbau agar imam dapat memberitahu kepada umatnya untuk tidak dipercaya dengan isu-isu seperti itu,” tegasnya.
Ia menambahkan, stabilitas keamanan erat hubungan dengan keimanan. JIka iman kita lemah maka akan berdampak pada keamanan.
“Maka dari itu keimanan perlu ditingkatkan,”pungkas Kapolres.
WaOde
