BANYUWANGI, Jawara Post—Etape kedua ajang balap sepeda International Tour de Banyuwangi Ijen (ITDBI) 2019 dilangsungkan hari ini. Pebalap harus menempuh rute terpanjang dengan jarak tempuh 148,2 Km.
Etape kedua dilaksanakan Kamis (26/9/2019) dari start di Taman Nasional Alas Purwo menuju Kantor Bupati Banyuwangi. Rute ini spesial karena menyuguhkan jalur terpanjang bagi pebalap dan bervariasi, datar, tanjakan dan turunan.
Sekretaris Event Tour De Banyuwangi Ijen, Udianto, mengatakan etape ini menawarkan tiga titik intermediate sprint yakni di Km 32 di kawasan Purwoharjo, Km 86 dikawasan Genteng dan Km 105 dikawasan Rogojampi.
“Untuk etape dua, rutenya relatif flat hingga KM 110 dan dengan 3 sprint yakni di KM 32, Km 86 dan KM 105, kemudian para pebalap disuguhkan rute rolling di kawasan Pakel yang cukup melelahkan,” ungkap Udianto kepada Media Kamis (26/9/2019). di Etape Pertama Tour de Banyuwangi Ijen.
Menilik trek yang akan dilalui, rute ini akan menjadi milik pebalap sprinter, di antaranya juara etape 1 Maral Erdene Batmunkh (Mongolia), Mat Amin Mohammad Shahrul (Terengganu Cycling Team Malaysia), Jason Christie (Aisan Racing Team) dan Genki Yamamoto (Kinan Cycling Team Jepang), Jesse Ewart (Team Sapura Cycling). Juga rider Indonesia, Jamalidin Novardianto (PGN Road Cycling), Selamat Juangga (KFC Cycling) dan Bernard Benyamin Van Aert (Timnas Indonesia).
Akan terjadi pertarungan yang cukup menarik, untuk menentukan siapa juara etape terpanjang ITdBI 2019,” kata dia.
TDBI 2019 digelar selama empat hari, 25-28 September 2019 dimana pembalap menempuh empat etape dengan total lintasan 520,6 KM. Ajang itu diramaikan 19 tim peserta.
Dhonny
