BONDOWOSO, Jawara Post – Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin menghimbau Masyarakat jangan sampai terpengaruh terhadap ajakan-ajakan tidak baik dan menghindari berbagai kegiatan yang justru merugikan dan menghapus pahala puasa.
Hal itu disampaikan Bupati Bondowoso saat memberi sambutan usai Sholat Tarawih bersama dalam Safari Ramadan di Masjid Nurul Huda, desa Taman, Kecamatan Grujugan, Selasa malam (14/5/2019).
“Jangan terpengaruh terhadap ajakan-ajakan yang tak baik, soal isu People Power, masyarakat jangan ikut-ikut terhadap pemberitaan yang tak benar. Apalagi, justru turut menyebarkan,”ujarnya.
Katanya, manakala ada masyarakat yang diajak untuk melakukan people terawih power. Lebih baik berbondong-bondong sholat tarawih, baru itu hal baik. Tapi jika people power yang lain, maka baiknya perlu dipikir ulang.
Kalau people teraweh power, berbondong-bondong datang ke masjid. Kalau people power yang bukan-bukan, yang ada sekarang people teraweh power. Bukan people power yang lain,” ungkapnya di hadapan jamaah yang hadir.
Dilanjutkannya, agar selama bulan ramadan ini juga diisi dengan kegiatan yang bermanfaat. Yakni dengan ibadah sebanyak mungkin. Terlebih lagi bulan ramadan ini merupakan bulan yang istimewa.
“Sehingga 1 syawal kita kembali suci, sama seperti orang yang baru dilahirkan,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Salwa juga menyampaikan berbagai pesan-pesan kamtibmas. Termasuk, rasa syukurnya terhadap laporan Fathol Jamansyah Budi Raharto, Camat Grujugan, yang menyebutkan bahwa kesedian bahan pangan di wilayah tersebut aman. Kecuali kenaikan harga gula, sebesar Rp 500, jadi Rp 12ribu per kilogram. Turut juga diserahkan sejumlah bantuan perlengkapan masjid.
Tampak turut hadir dalam Safari Ramadan ke tiga itu Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat, Komandan Kodim 0822 Letkol Inf. Tarmuji, PJ. Sekda Agunh Tri Handono, dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta seluruh pimpinan Muspika Grujugan.
Johan/red
