SITUBONDO, JP.Com — Ketenangan warga Kalisari, Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mendadak terusik sore tadi, 21 Mei 2024. Betapa tidak, ada dua manusia tewas bersinbah darah dengan luka tebas dileher. Polisi pun langsung turun tangan, pelaku berhasil diamankan.
Ceritanya, SU, pria tanggung ini diduga kuat depresi berat. Berdsar keterangan saksi disekitar lokasi kejadian, SU keluar dari rumah bocah 6 tahun dengan membawa pedang berlumuran darah. Kemudian, SU keluar dari rumah pamannya seperti orang kerasukan setan.
“Awalnya terlihat dia keluar dari rumah bocah perempuan itu, pefangnga berlumuran darah. Kami yang kepergok, ketakutan lalu lari. Kemudian ada warga melihat juga pelaku keluar dari rumah pamannya, dengan tubuh berlumuran darah, ” kata saksi, warga setempat.
Melihat kejadian itu, sebagian warga memberanikan diri mengecek kerumah masing masing. Innalilah, ternyata benar, bocah perempuan 6 tahun tewas bersinbah darah. Lalu, pamannya juga tewas dengan kondisi tidak jauh beda.
“Lantaran kami ketakutan, kami lapor ke Bhabinsa dan juga ke Polsek Banyuglugur. Pelaku masih membahayakan, sampai ahirnya polisi datang ke lokasi. Setelah dilakukan upaya optimal, si pelaku ahirnya melepas pedangnya, kemudian diringkus guna diamankan ke Maolsek, ” jelas warga.
Kapolres Situbondo melalui Kapolsek Banyulugur, didampingi Kanit Reserse Kriminal, mengatakan bahwa dugaan kuat pelaku dalam kondisi depresi berat. “Dua korban telah kami evaluasi bersama Tim Innafis, sedang pelaku berhasil kami amankan. Sementara, pelaku belum bisa dimintai keterangan, ” tegasnya.
Peristiwa tragis ini, sontak menjadi obrolan seluruh group WA, dan warga Kalisari sontak heboh. “Semoga, kejadian seperti ini, pertama dan terahir. Semoga tidak terjadi lagi, dan warga masyarakat Desa Kalisari, bisa tenang dan damai, ” kata salah seorang tomas, pada Jawara Post Group.
Redaksi
