BONDOWOSO, Jawara Post– Viralnya tragedi hilangnya Thoriq (pendaki Gunung Piramid) pada tahun 2019 silam, kini Gunung Piramid kembali menelan korban pendaki asal Bondowoso. Minggu (09/08/2020).
Kendati demikian upaya pencarian terus dilakukan oleh tim gabungan diantaranya anggota TNI dan Polri, BPBD, RAPI 05 Bondowoso, serta muspika Kecamatan Curahdami.
Sementara informasi akurat dari Ketua Rapi 05 Bondowoso Totok Soedarto beliau menjelaskan bahwa hilangnya korban asal Bondowoso, dan ke 4 temannya masih dalam tahap penyelidikan.
Baca juga 》Gus Nur, 100 Paket Beras dibagikan Pada Kaum Dhuafa
“Korban yang hilang adalah pendaki dari Bondowoso, Gg Penjara atas nama Mutazan alias Arik, korban hilang di perkirakan pukul 08.00 WIB hari Minggu, bersama ke 4 temannya, saat ini ke 4 saksi atau teman pendaki sedang dalam penyelidikan kepolisian dan tim pencari agar segera dengan mudah menemukan korban yang di duga hilang di Gunung Piramid.” jelasnya.
Terpisah tempat, Tim SAR dari Jember menyampaikan bahwasanya korban bersama 4 temannya sedang mendaki dan korban diduga terpeleset hingga jatuh ke dasar tebing, sebelah utara dan kedua saksi langsung meminta pertolongan ke pemukiman warga.
“Korban bersama 4 pendaki lainnya 1. Ade 2. Ari 3. Adi 4. Bayu 5. Korban (Multazam as ARIK, korban duduk di bangku kelas 13 SMA 1 Tenggarang pada sabtu 08 Agustus 2020, pukul 16.00 WIB mereka semua mendaki Gunung Piramid dan bermalam dengan mendirikan tenda yang berlokasikan di belakang Punggung Naga, pada hari Minggu 09 Agustus 2020 tepat pukul 06.00 WIB,” jelasnya.
Tiga pendaki masing masing atas nama Andi, Bayu dan Multazam alis Arik naik ke puncak Gunung Piramid untuk berfoto, setelah berfoto dia lantas turun, dan sekitar pukul 08.00 korban terpeleset jatuh ke dasar tebing, sebelah utara dan kedua saksi meminta pertolongan ke pemukiman warga sekitar, sekira pukul 10.00 WIB, Team TRC BPBD dengan sigap menuju TKP, saat ini kita masih berusaha dalam pencarian,” ungkapnya.
(Ony)
