JAWA TIMUR, Jawara Post –Kampung padat penduduk Jl. Petemon Barat No.1F Surabaya digemparkan dengan adanya wanita yang sudah bersimbah darah pada hari Kamis (30/1) siang sekitar pukul 12.27 WIB.
Mardiana warga Tambak Gringsing 1/55 Surabaya ditemukan meninggal dunia dengan beberapa luka tusuk dan sayatan. Dugaan sementara, wanita itu ditikam dengan menggunakan senjata tajam (sajam).
Menurut keterangan saksi Kadek Winiasih, awalnya kedua suami istri ini sempat ngobrol dan makan bersama di ruang atas. Tidak lama kemudian saksi mendengar suara keributan di lantai atas dan mengetahui si suami keluar lari dari rumah dengan membawa sajam (Pisau).
Warga yang mengetahui kejadian langsung mengecek lantai atas dan korban sudah di temukan tergeletak bersimbah darah. Wargapun langsung meminta bantuan warga sekitar untuk di tindak lanjuti.
PMI tiba di lokasi langsung melakukan penanganan pertama dan setelah di cek korban di nyatakan meninggal dunia di lokasi dikarenakan kehabisan darah akibat luka tusuk serta luka sayat oleh sajam (Pisau).
Suami korban yang bernama AS beralamat di Jl Pesapen Perlis melarikan diri setelah melakukan perbuatanya dan meninggalkan 1 unit motor sebagai barang bukti.
Setelah di lakukan identifikasi oleh team inafis kemudian jenazah wanita itu di bawa ke kamar jenazah RS dr Soetomo.(glw)