Menurutnya, ada kinerja Emile yang harus dievaluasi sekaligus sebagai komitmen Kapolda agar Polri memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.

“Dan juga penerapan reward punishment yang seimbang bagi anggota Polri khususnya Polda Gorontalo,” tuturnya, Jumat (18/11), seperti dikutip dari Tribunnews.

Setelah pencopotan tersebut, Emile selanjutnya akan bertugas sebagai Pamen Polda Gorontalo.

Lalu Kabag Binkar AKBP Abdul Haris Jakin sementara akan mengisi jabatan sebagai Kapolres Bone Bolango.

Emile sendiri telah menjabat sebagai Kapolres Bone Bolango sejak 15 Juli 2021 berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1129/V/Kep/2021.

Kekinian, terdapat tudingan bahwa Emile menjadi ‘beking’ pengusaha tambang batu hitam di Gorontalo.

Sebagai informasi, batu hitam merupakan kandungan perut bumi Bone Bolango.

Dugaan keterlibatan Emile terungkap dari fakta persidangan kasus batu hitam pada Kamis (10/11) lalu.

Saat itu, seorang saksi mengatakan Emile merupakan pembeli batu hitam dari pertambangan di Suwawa.

Terkait tudingan tersebut, Kapolda Gorontalo Irjen Helmy Santika menyatakan telah menerima laporan dan akan melakukan pendalaman.

Pada Jumat (11/11), Helmy menegaskan akan secepatnya memastikan soal keterlibatan Kapolres Bone Bolango dalam kasus tersebut.

Kendati demikian, ia mengatakan bahwa pihaknya harus melihat persoalan tersebut secara objektif dalam melakukan penegakan hukum.

Pasalnya, meski disebutkan dalam persidangan, bisa saja tudingan tersebut tidak memenuhi pidana.

Oleh karena itu, pihaknya segera melakukan proses yang sah untuk mengusut dan mendalami kasus tersebut.