BONDOWOSO, JP. Com — Nahas menimpa Pak Nabila alias Edin warga Beddien Kecamatan Tlogosari, Bondowso, Jawa Timur. Ia ditemukan tewas di area kebun tebu sekitar SMP Pakisan Bondowso, siang tadi.
Sontak saja, warga sekitar heboh dan penemuan mayat itu mendadak viral. Betapa tidak, disisi mayat tersebut ada buah Pete dalam sak. Bahkan ada informasi kalau dikaki mayat itu ada luka tembak.
Penemuan mayat Pak Nabila itu menyebar luas di group WA dan medsos lainnya. Kuat dugaan kalau pria tersebut memang pelaku kejahatan yang selalu meresahkan warga.
Pantauan di lapangan, saat ditemukan mayat Pak Nabila alias Edin, juga telah diketahui oleh pihak keluarga dan rekan sejawatnya. Tak ayal, mayat tersebut dilaporkan ke Mapolsek setempat, guna memperjelas status hukumnya atau anatomi kejadiannya.
“Itu keterangan masyarakat memang meresahkan karena kerjaannya selalu mencuri. Dalam hal ini polisi masih melakukan autopsi mayat guna memperjelas kasus nya. Lebih jelas menunggu press rilease dari polres, ” ucap sumber JP di kepolisian.
Terkait adanya luka tembak, itu bukan dari senjata api (senpi) melainkan senapan angin. Diyakini kematian pria tersebut akibat kalah tarung dalam duel di area kebun tebu.
“Awalnya sama pemilik buah Pete di peringati agar turun, dengan menggunakan senapan angin. Namun sayang, pelaku malah marah dan mengeluarkan sajam penghabisan. Tak ayal, duelpun terjadi. Kita kira begitu kejadian nya, ” tutur warga setempat.
Sekadar diketahui, malam ini orang yang menjadi lawan duel nya sedang menyerahkan diri pada polisi. Sementara, kepolisian resort Bondowoso masih melakukan penyidikan secara intensip.
Redaksi