SITUBONDO, Jawara Post—Guyuran hujan yang tak begitu lama namun 2 kali berlangsung deras di wilbar Situbondo, mengakibatkan sejumlah jalan berubah jadi alira sungai, usai sholat Jum’at. Begitu pula hujan yang melanda kawasan Banyuglugur, jalur pantura setempat nyatis macet total, Jum’at, 07/02/2020.
Semula, sejumlah aktifis memprediksi akan adanya banjir bandang didaerah ini. Betapa tidak, kawasan ini banyak ekploitasi lahan sebagai pertambangan material. Tak heran, hujan sekitar 1 jam lebih kali ini membuat kawasan Dusun Klontong, Desa Kalianget, Banyuglugur, terendam banjir.
Meski bukan banjir bandang, banjir kali ini sempat membuat sejumlah pengendara dijalan pantura Situbondo, agak panik. Pasalnya, jalan raya mendadak jadi aliran sungai setinggi 30 hingga 50 cm. “Meski tidak macet total, para sopir wajib waspada, area bukit takut lingsor, ” ujar Taufik, warga.
Senada dengannya, Zaenol warga Banyuglugur menuturkan, luapan air kejalan raya akibat sungai sekitar tak mampu menampung debit air. Diperkirakan, jika hujan berlangsung hingga malam hari, maka warga Banyuglugur diminta siaga. “Jika banjir pada siang hari, warga tak bwgitu panik. Tapi, bila malam hari itu sangat bahaya,” timpalnya.
Pantauan dilapanga, seperti sudah menjadi tradisi bagi PLN cabang Besuki, begitu hujan agak dera, aliran listrik dikawasan tersebut, padam. Warga semakin bingung, lantaran banyak dari mereka kesulitan penerangan, apalagi ditambah ancaman banjir bandang. Aktifitas warga juga terhambat, bankan hingga malam ini sejumlah titik terjadi pemadaman.
Melihat hal ini, kawasan yang terancam bencana semakin mencekam. Jalur pantura gelap, apalagi lintasan dijalur gunung tamporah. Sebagian rumah digenangi banjir, sementara lampu PLN terjadi pemadaman. “La nakonah, gun ojen sakejjek, padam (sudah biasa, cuma hujan sebentar listrik PLN padam,” kata Bu Ya, warga Desa Kalianget.
Hingga berita ini naik tayang, pihak BPBD Situbondo dan Muspika Banyuglugur belum ada konfirmasi terkait warga terdampak banjir. Begitu pula informasi terkini jalan Pantura yang dilanda banjir. “Hingga pukul 18.00 WIB, jalur Banyuglugur Besuki masih lancar, arus kendaraan normal,” kata Polantas Pos 901 Besuki.
Niharudin