JAWA TIMUR, JP. Com — Sejumlah Masyarakat bersama salah seorang caleg mendatangi kantor PPK Bungatan, Rabu 21 Februari 2024. Mereka protes atas dugaan kecurangan KPPS.
Syaiful Basri, salah seorang Timses Caleg PPP nomor urut 03, Untung asal Desa Gunungmalang, memprotes hasil hitung suara yang masuk ke PPK, lantaran ada temuan kecurangan.
“Lembar C1 plano yang terpampang di web KPU, tidak sama dengan yang ada di PPK., sehingga berpotensi terjadinya penggelembungan suara caleg nomor 5 PPP berinisial IR. Ini kan gak beres namanya, ” ujar Basri.
Kata aktifis yang juga menjabat sebagai koordinator lapangan LSM Jawara ini, pihaknya tetap akan mendesak penghitungan ulang. “Dengan 1 TPS ada jumlah angkanya tidak sama dalam C1 plano, ini sudah jelas ada permainan, ” tandasnya.
Dugaan kongkalikong pun mengarah pada Panwascam dan KPPS juga PPK di Kecamatan Bungatan. Untung (Caleg No. 3 dari PPP) menilai kalau perolehan suara rekannya tidak sepenuhnya murni, dilihat dari temuan tersebut. “Lembar C1 berjumlah suara 57 dan lembar tayyangan di web KPU 50, jadi selisih 7 suara, ‘ timpalnya.
Untung mengaku bukan tidak siap kalah, namun pertarungan politik dalam pesta demokrasi pemilu kali ini, fiharap jangan ada yang curang. ” Asal tidak curang, saya akan terima, tapi jika begini, saya akan perjuangkan suara rakyat yang memilih saya, ” tegasnya.
Sementara, Obet selaku ketua Panwascam Bungatan, berulang kali dihubungi, nomor tidak aktif. Sedangkan fakta dilapangan, Panwas lempar bola ke PPK, bahkan terkesan mau lari dari konsekuensi pelanggaran tersebut.
Sedangkan Camat Bungatan yang di infokan orang dekat caleg IR, ketika di konfirmasi HP. Com mengatakan bahwa pihaknya sekedar terima informasi. “Itu kewenangan PPK, jadi bisa langsung ke petuga PPK, ” jawabnya singkat.
Redakai