SUBOH, JP. Com — Upaya memakmurkan masyarakat, memang baik dan menjadi dambaan setiap orang. Namun sangat disayangkan jika ada kades bodohi rakyat dan terindikasi rakyat dirugikan.
Seperti halnya salah seorang warga Desa Gunungmalang, Kecamatan Suboh, Situbondo, Jawa Timur. Dia sedang menunggu sikap proaktif pelaksana proyek termasuk kebijakannya kades.
“Jika tidak ada niatan baik, dan kami dirugikan, maka jangan salahkan kami jika mengambil langkah hukum. Kami sudah patuh akan perintah kades, namun fakta berbeda, ” ucap Buk E, didampingi LSM Jawara.
Tidak sampai disitu, warga asli Desa Gunungmalang ini juga mengaku, ia membiarkan pohon disawahnya ditebang demi untuk kepentingan orang banyak. “Tapi proyek malah bukan di sekitar pohon itu, ” jelasnya sambil menunjuk tonggak pohonnya.
Menurut Kordinator Lapangan (Korlap) LSM Jawara, pihaknya siap mendampingi korban untuk melaporkan ketidak adilan yang merugikan tersebut.
“Jika korban sudah siap melapor, maka kami akan dampingi laporan ke Pidum Polres Situbondo, Mapolda Jatim. Kita junjung tinggi supremasi hukum, demi masyarakat yang berkeadilan, ” tegas Syaiful Basri, Jum’at 17/06/2022.
Data yang diterima Jawara Post, sejumlah pohon ditebang guna kepentingan dan kelancaran proyek irigasi dibawah swakelola HIPPA Desa Gunungmalang.
Namun, ketika pelaksanaan, proyek P3TGAI diluar perencanaan, serta pengelolaan keuangan ditangani Kepala Desa. Bahkan, material yang digunakan diduga kuat ilegal.
Serta, dari progres awal titik proyek jauh dari segi manfaat, pasalnya fungsi proyek bukan irigasi sawah, melainkan saluran pembuangan air dan lebih pada pengamanan tebing sawah milik keluarga Kades.
Redaksi/JP.Group