SUMBAWA, Jawara Post —Diduga akibat gundulnya hutan disejumlah kawasan yang ada di Perbukitan Kabupaten Bima, 3 Desa yang ada di 3 Kecamatan Kabupaten Bima, Sumbawa, mengalami banjir bandang secara serentak, Selasa (31/12/19).
3 Desa yang dimaksud yakni Desa Pandai Kecamatan Woha tepatnya di jalan masuk menuju desa setempat, Desa Leu Kecamatan Bolo tepatnya di Rt 05, Rw 02 Kampo Mudu dan Desa Bolo, Kecamatan Madapangga.
Salah satu warga Desa Pandai Kecamatan Woha, Abdullah mengatakan, walaupun tidak masuk didalam perkampungan, namun luapan banjir bandang menghalangi satu-satunya jalan masuk menuju desa setempat akibatnya sejumlah aktivitas warga merasa terhambat terutama warga yang ingin berpergian.
“Bajir bandang ini menghalangi satu-satunya jalan menuju desa kami bahkan keluar sampai jalan raya, kami tidak tau pasti banjir ini kiriman dari sungai mana,” katnya sekitar pukul 16:00 Wita.
Ditempat yang berbeda, Salah satu Warga Desa Leu, Kecamatan Bolo, Suharti juga mengatakan, dirinya adalah bagian dari korban banjir bandang, hampir setiap tahun rumahnya menjadi langganan banjir, disetiap musim hujan tiba dirinya yang tinggal di pinggiran sungai menjadi sasaran luapan banjir bandang.
“Banjir meluap sekitar pukul 15:30 Wita, tapi saya belum tau pasti banjir ini kiriman dari mana,” katnya sekitar pukul 15:40 Wita.
Diketahuinya, dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil yang dialami warga, namun aktivitas pekerjaannya terpaksa harus ditunda lantaran mengevakuasi barang-barangnya.
“Untuk sekarang tidak ada kerugian materil yang kami alami dan tidak ada korban jiwa, namun aktivitas kami untuk bertani terpaksa harus di tunda,” bebernya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Salah satu Anggota BPD Desa Bolo, Kecamatan Madapannga M. Nasir, sejumlah rumah warga yang ada di Desa Bolo,Kecamatan Madapangga dilanda banjir bandang, diduga banjir bandang tersebut merupankan kiriman dari beberapa Sungai.
“Banjir tersebut, merupakan kiriman dari So Sori Monggo, So Manta, So Tolonggeru, So Ruhu, dan Sori Dana Kala, sekitar pukul 15:30 WITA,”tutur
Beruntung, dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa dan kekayaan yang dirugikan,”Beruntung sapi milik warga berhasil diselamatkan akibat tanggul jebol,” jelas.
Berdasarkan alisa sejumlah warga, banjir bandang yang terjadi di beberapa daerah dipicu oleh gundulnya hutan yang berada di beberapa kawasan Gunung Yang ada di Kabupaten Bima.
“Banjir yang bandang yang terjadi di beberapa Desa yang ada di Kabupaten Bima itu dipicu oleh Gundulnya hutan,” ujar beberapa waraga dari beberapa desa pada media ini.
Abdul/JP
