BESUKI, Jawara Post —-Cuaca yang belakangan ini tidak menentu, membuat sejumlah titik rawan bencana. Selain terpaan angin kencang menerjang atap rumah warga, tidak sedikit pohon tumbang dan menimbulkan sejumlah kerugian materi, bahkan kadang merenggut nyawa manusia.
Kali ini, sial menimpa keluarga pasangan guna netra yang tercatat sebagai warga Kampung Pengabinan Barat, RT. 06 RW. 02 Desa Sumberejo, Kecamatan Besuki, Situbondo, Jawa Timur, semalam (dini hari). Tempat tinggal Sudi bersama Beng ini, jebol atapnya tertimpa pohon mimbo.
“Paska hujan deras beserta angin kencang semalam, pohon mimbo tumbang dan menerpa atap rumah keluarga Sudi. Atap genting jebol dan luluh langak didalamnya. Bersyurkur, tadi tim dari Muspika Besuki turun kelokasi, membantu proses perbaikan dan sekedar memberi bantuan,” kata tetangga Sudi, ikut prihatin.
Menurut Rifa’i, SH, selaku Kepala Seksi (Kasi Trantib) Kecamata Besuki, pihaknya mendapat kabar pagi pagi buta dari warga. “Begitu terima info, kami kordinasi dengan jajaran muspika lainnya untuk turun kelapangan. Tim berhasil memperbaiki kerusakan rumah akibat pohon tumbang tersebut,” tandasnya.
Sementara, menurut Kapolsek Besuki, AKP Yazid, menghimbau agar masyrakat lebih waspada dengan kondisi alam belakangan ini. “Hindari tempat rentan bencana, serta upayakan apabila adq pohon besar dipekarangan, dikepras agar tak rawan tumbang. Jika batangnya rapuh, l2bih baik ditebang saja,” sarannya.
Senada, camat Besuki juga menyarankan bagi para nelayan agar tidak melaut apabila kondisi cuaca begitu ekstrim. Termasuk juga para petani agar jangan berteduh dibawah pohon yang nampak rapuh, serta jika terjadi petir menyambar, hindari ruang terbuka. Semua itu upaya mengurangi resiko petaka pada musim kali ini.
Din/JP