SITUBONDO, Jawara Post—Dalam rangka upaya peningkatan pengelolaan dan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi guna menunjang pembangunan redesain USO, Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia bekerjasama dengan Majelis Pesantren Indonesia serta Yayasan Santripreneur Indonesia melaksanakan Sosialisasi kepada santri dan masyarakat sekitar di Pondok Pesantren Al Munir Banyuglugur, Situbondo, Jawa Timur, Rabu (21/11/2018).
Acara ini bertujuan memahamkan masyarakat dan Santri mengenai Komunikasi dan Informatika. Serta mengenalkan perkembangan Teknologi Informasi yang dapat membatu santri atau masyarakat dalam aktivitas sehari-hari.
Selain itu, acara tersebut dijadikan sebagai landasan dasar untuk pembangunan teknologi informasi dan komunikasi melalui pembangunan redesian USO. Acara ini dilaksanakan di halaman Pondok Pesantren (Ponpes) Al Munir Banyuglugur, mulai pukul 14.00 – 16.00 WIB.
Acara dimulai dengan Hadroh Siswi SMA Islam Banyuglugur.
Selanjutnya Sambutan dari KH. Muzain Qudsi Muiz pengasuh Pondok Pesantren Al Munir. Pengasuh menyampaikan banyak terima kasih telah dipercaya sebagai tempat pelaksanaan Sosialisasi dari Bakti Kominfo. “Kami ingin ada tindak lanjut untuk kegiatan seperti ini,” sambutnya.
Dilanjutkan sambutan dari Bupati Kabupaten yang diwakili oleh Bapak Joko Nur Cahyo selaku Sekretaris Kominfo Situbondo, yang menyampaikan bahwa bapak Bupati mengapresiasi atas terlaksananya Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat mengenai Teknologi Informasi yang diadakan di Ponpes Al Munir.
“Saya sendiri akan berkomunikasi lebih lanjut dengan Bakti Kominfo Pusat, agar peningkatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dapat terealisasi di Kabupaten Situbondo,” katanya.
Sementara, Sosialisasi ini di sampaikan oleh tiga narasumber, pertama disampaikan KH. Ahmad Sugeng Utomo selaku Ketua Umum Majelis Pesantren Indonesia sekaligus Inisiator Santripreneur Indonesia dengan materi Pesantren harus lebih kreatif serta menjadi wirausaha di era digitalisasi.
Narasumber Kedua oleh KRT. Noor Wahjudi dari Konsultan Santripreneur Indonesia, dengan tema Kewirausahaan dalam Pondok Pesantren.
Narasumber ketiga disampaikan oleh Dr. Ir. Sujadmogo. M.Sc. beliau mewakili dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kominfo RI, dengan materi Masyarakat sadar akan Teknologi Informasi serta memanfaatkan alam sekitar untuk kemajuan Pesantren.
Sekadar diketahui, acara sosialisasi Pemberdayaan ini diikuti 200-300 Santri, serta Alumni Ponpes Al Munir, juga dihadiri Kepolisian Sektor Banyuglugur, Perwakilan Kadis Kominfo Situbondo, Kemenag Situbondo, Perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diapendikbud) Situbondo dan Perwakilan Kecamatan Banyuglugur.
Ahmad Almunir
Biro Situbondo