BESUKI, JP. Com — Nasib nahas menimpa seorang pemuda yang masih duduk dibangku SMK asal Bondowoso. Bagaimana tidak, ia harus meregang nyawa lantaran tidak bisa berenang, lalu tenggelam diperairan laut Mandaran Besuki Situbondo, Minggu 27 Oktober 2024.
Korban tenggelam di laut perairan Karang tambak Mandaran Besuki.
Informasi yang dihimpun dilapangan, semula korban berangkat dari Desa Sumber Tengah, Kecamatan Binakal, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, bersama 2 sahabatnya menuju pantai Karang Tambak Mandaran Besuki, memancing ikan dilaut.
Korban bernama Moh. Taufik Hidayat (18), rekannya masing-masing Dhani Firmansah (21) dan Moh, Rofiqi (19) dengan alamat yang sama. “Kami mancing agak ketengah sekira pukul 09.00 Wib hingga waktu sore. Merasa lapar, kami kepinggir untuk makan bekal bersama, ” Kata Dhani, teman korban.
Senada, Rofiqi juga menceritakan kalau habis makan kembali lagi ketengah pantai karena air laut masih tetap surut. “Sekitar pukul 4 sore posisi kami berpencar berjarak sekitar 20 meteran satu sama lainnya. Tiba – tiba air laut pasang, ” kenangnya.
Nah, disaat air laut pasang itulah, Moh. Taufik Hidayat (korban) yang tidak bisa berenang panik sambil berteriak minta tolong, lalu tenggelam karena tidak bisa betenang. Dua rekannya juga panik berlarian kepinggir pantai meminta tolong pada warga sekitar.
Sepontan saja, lingkungan nelayan pesisir Mandaran, gempar. Warga juga langsung laporan ke aparat setempat. Dalam waktu cepat, TRC, Tagana, Koramil dan Polsek Besuki Situbondo, juga Pusdalop, BPBD dan relawan melakukan pencarian. Dalam kurun waktu sekitar 8 jam penyisiran, ditemukan jasat korban sudah tak bernyawa.
“Korban sudah dipulangkan untuk dikebumikan dirumah duka di Binakal Bondowoso. Untuk itu, kami himbau bagian mancing mania, ekstra hati hati, apalagi jika tidak bisa berenang. Khawatir kondisi air laut mendadak pasang, ” himbau petugas evakuasi ketika di lokasi.
Pantauan dilapangan, ketika petaka maut terjadi, cuaca cerah berawan, serta saat kejadian berlangsung, hari sudah petang menjelang malam. Tidak ada kerugian materiil, hanya saja 3 pemancing 1 orang pulang tanpa nyawa.
Redaksi
