SITUBONDO, JP. Com –– Gudang arsip Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Situbondo, terbakar. Seluruh arsip ludes dilalap api.
Menurut Pak Wi, warga yang rumahnya berada tepat di belakang lokasi kejadian, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Api terlihat pertama kali oleh anak kecil yang sedang bermain di sekitar tempat kejadian.
“Anak-anak teriak kalau ada kebakaran. Langsung saya ke lokasi, ternyata memang benar, api sudah mulai besar,” ujarnya kepada awak media,
Kata Pak Wi, api pertama kali terlihat dari sisi selatan gudang arsip. Disana juga terdapat kompor gas dan tabung melon. Darwi mengaku tidak tahu menahu dari mana api berasal sehingga menyebabkan kebakaran.
“Api pertama kali terlihat dari sisi selatan. Memang ada kompor dan tabung gas disana. Tapi ini kan tidak ada orangnya. Orang yang jaga gudang ini, kemarin pulang ke Banyuwangi,” bebernya.
Sementara itu, Plt Kepala Dispendikbud, Siti Aisyah yang berada di tempat kejadian mengaku, bahwa gudang arsip yang terbakar adalah tempat arsip lama, dan tidak berpengaruh terhadap kepentingan Dispendikbud.
“Ini tempat arsip lama. Kalau tempat arsip yang masih dibutuhkan, gudangnya yang itu, ” ujarnya, menunjukkan.
Dia mengaku belum tahu penyebab kebakaran, dan masih dalam penyelidikan. Sebab dirinya juga mendapat informasi dari staf Dispendikbud, kalau ada kebakaran dan sudah diatasi pemadam kebakaran.
“Saya kesini api sudah padam. Alhamdulillah tidak merembet ke bangunan lainnya,” tuturnya.
Gudang arsip yang memiliki panjang 7 meter dan lebar 6 meter itu, rusak total akibat terbakar. Seluruh isi gudang hancur menjadi abu. Sedangkan tabung gas melon masih utuh namun warnanya berubah menjadi hitam.
din/red