PT JAWARA POS GRUP

SELAMAT & SUKSES RI 1

PDI-P PAC Banyuwangi Mendukung Pelaporan Pembakaran Bendera Partai

BANYUWANGIJawara Post – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Banyuwangi I Made Cahyana Negara, beserta puluhan kader Mendatangi Mapolresta Banyuwangi Mendukung pelaporan aksi pembakaran bendera partai itu oleh sejumlah orang pada Rabu lalu.

Aksi pembakaran bendera PDI-P itu terjadi saat aksi unjuk rasa penolakan RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu lalu.

Puluhan kader PDI-P Banyuwangi mendatangi Mapolresta Banyuwangi mendesak pembakar bendera PDI-P ditangkap dan diproses hukum,

Dengan Kedatangan kader PDI- P ke Mapolresta Banyuwangi itu, pihaknya mendukung pelaporan pembakaran bendera PDI-P, sementara pihak terlapor masih dalam proses penyelidikan. Senin (29/06/2020)

“Kami telah resmi mendukung pelaporan terkait dengan perusakan bendera partai PDI-Perjuangan,” kata I Made Cahyana Negara,

Menurut I Made Cahyana Negara pembakaran bendera partai itu berkaitan dengan tindak pidana kekerasan dan atau penghasutan untuk menyatakan permusuhan, kebencian, penghinaan terhadap golongan partai politik.

“Kami meminta kepada pihak kepolisian, selain pembakar itu tolong dicek, juga ada enggak dalangnya, ada enggak orang di belakangnya yang membuat suasana ini jadi panas,” ujar I Made Cahyana Negara

Pasal yang disangkakan dalam laporan tersebut adalah Pasal 160 KUHP dan atau 170 KUHP dan atau pasal 156 KUHP tentang Tindak Pidana Kekerasan atau Pengrusakan terhadap barang dan atau Penghasutan untuk Menyatakan Perasaan Permusuhan, Kebencian, atau Penghinaan terhadap Golongan Partai Politik.

Peristiwa pembakaran bendera itu menjadi perhatian serius Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Kamis kemarin, Megawati mengeluarkan surat perintah harian kepada semua kader PDI-P di seluruh Indonesia. Melalui surat tersebut, ia meminta aksi pembakaran bendera itu diproses secara hukum.

Setiap kader PDI-P yang mengetahuinya harus mengawal proses hukum tersebut. Megawati juga menegaskan, partainya tidak pernah memiliki keinginan untuk memecah belah bangsa Indonesia.

Dhonny Martha



Menyingkap Tabir Menguak Fakta