PT JAWARA POS GRUP

SELAMAT & SUKSES RI 1

Kades Mandiro Membenarkan Adanya Dugaan Pungli Program BPNT

Kades Mandiro Membenarkan Adanya Dugaan Pungli Program BPNT

Bondowoso, Jawara Post- Menanggapi perihal munculnya pemberitaan media online terkait bantahan salah satu Kelompok Penerimaan Manfaat (KPM) dan tentang dugaan Pungutan Liar (Pungli) oleh Kasun Jumarto, Dusun Kerajan, Desa Mandiro, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

Kepala Desa Mandiro Warsis memberikan statement tentang munculnya pemberitaan di salah satu media online, dirinya juga membenarkan adanya kejadian kasun Jumarto.

“Saya dulu sudah memperingati Kasun Jumarto dan sudah memberi surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi terkait pungli 20 ribu masalah KTP dan KK tapi justru sekarang terjadi pungli lagi, bahkan dia (Jumarto) beralasan menyangkut pautkan nama saya, dan membawa nama pak camat bahkan dia juga membawa nama polsek kepada warga saat meminta uang, itu yang membuat saya kesal, padahal saya sama sekali tidak menyuruh seperti itu, sekarang sudah terjadi lagi saya tidak mau tanggung jawab”, Ungkap Kedes Mandiro dengan nada geram. Jumaat (15/05).

Masih Warsis “Saya tidak membantah dengan kejadian itu, karena memang benar itu laporan dari warga jika, untuk masalah uang 100 ribu mungkin dia pijam dulu ke agen bisa jadi tapi saya kurang tau, dan sedangkan instruksi dari semua Desa hari senin akan ada perbaikan kartu bagi penerima manfaat dan saya juga tidak menyuruh kasun-kasun untuk meminta kepada warga terkait ongkos mobil,” tambahnya.

Terpisah tempat bantahan warga yang tidak lain merupakan family Kasun Jumarto Laela alias Amsatun Rt 22 Rw 07 mengakui bahwa dirinya dijemput oleh istri kasun Jumarto, dan pihaknya membenarkan adanya uang untuk biaya oprasional Mobil BPNT.

“Saya dijemput istri Kasun Jumarto waktu menjemur gabah untuk disuruh kerumahnya setelah sesampai disini, ia saya memang membayar 5.000 dan 10.000 untuk ongkos mobil tapi itu memang dari saya sendiri, kalau orang lain saya tidak tau ngasik berapa,” katanya.

(Ady Anteng)



Menyingkap Tabir Menguak Fakta