BONDOWOSO, Jawara Post — Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. Gubernur Jawa Timur didampingi Bupati Bondowoso KH. Salwa Arifin sekira pukul 09.00 Wib, setiba di lokasi terdampak banjir bandang kemarin hari langsung melakukan peninjauan terhadap korban banjir bandang bercengrama dengan Masyarakat setempat di Desa Sempol Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Peninjauan juga dilakukan kepada korban banjir bandang yang terluka yang dirawat di Puskesmas Ijen, yang dihadiri oleh Forkopimda, Kepala BPBD, Forkopimca Ijen, Dinkes, Kepala Biro (Karo). BPBD Provinsi Jatim, Karo. Dinsos Provinsi Jatim, dan Karo Kessos Setda Provinsi Jatim.
Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si. menyampaikan bahwa proses pembersihan sangat cepat, beliau juga meminta untuk bertahan kepada relawan agar menunggu 4-5 hari.
“Allamdulilah proses pembersihan sangat cepat, kepada relawan sebaikanya bertahan menunggu sampai 4-5 hari kedepan, saat ini tanggap darurat harus diikuti rekontruksi karena ada tanggul gunung suket yang jebol dan pelengsengan sungai sepanjang 8 km mengalami kerusakan,” paparnya. Kamis (30/01)
Lanjut Gubernur Jatim beliau juga berharap semoga tidak ada banjir susulan, dan aktifitas proses belajar mengajar dapat berjalan kembali.
“Mudah-mudahan bantuan sembako dari para relawan bermanfaat bagi Masarakat Ijen, semoga korban yang dirawat diberi kesembuhan dan sabaran, sehingga Masyarakat kembali menjalakan aktifitas, untuk proses belajar mengajar semoga hari senin telah dapat berjalan kembali, yang paling penting semoga tidak ada banjir susulan,” harap beliau. (Ony)
