MALUKU, Jawara Post–DPRD Maluku meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bisa menyelesaikan pembangunan dermaga yang sampai sekarang belum rampung dikerjakan seperti dermaga penyeberangan kapal feri Wailey.
“Sebenarnya anggaran dari Kemenhub tahun 2019 ke Maluku cukup besar mencapai Rp60 miliar dan bisa dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan rakyat dengan menyelesaikan pembangunan dermaga penyeberangan yang belum rampung,” kata anggota komisi C DPRD Mauku, Lucky Wattimury di Ambon, Rabu (22/5/2019).
Selain itu, DPRD Provinsi Maluku juga meminta tol laut yang merupakan program pemerintah pusat agar dapat melewati berbagai daerah di kawasan Selatan Maluku dengan baik.
“Kami minta agar tol laut bisa melewati daerah ini dengan baik sehingga kapal–kapal tol laut yang menyinggahi daerah Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar juga bisa diteruskan ke beberapa kecamatan di daerah Kabupaten Maluku Barat Daya,” ujarnya.
Harapan para wakil rakyat untuk peningkatan jasa pelayanan masyarakat yang lebih maksimal kepada masyarakat ini sudah disampaikan secara resmi saat melakukan agenda penyampaian aspirasi ke Kemenhub.
Dia berharap, Dinas Perhubungan Provinsi Maluku juga bisa menindaklanjuti program ini dengan terus melakukan koordinasi ke kementerian.
Untuk diketahui, Komisi C DPRD Maluku mendatangi sejumlah kementerian untuk menyampaikan aspirasi masyarakat dan mendapatkan respon yang cukup positif.
Kementerian yang didatangi yakni Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perhubungan, dan Kementerian Perdagangan yang merupakan mitra komisi.
Fakima/anton
