PT JAWARA POS GRUP

SELAMAT & SUKSES RI 1

Wabup Bondowoso : Ada Peran SAKIB dan LAKIB Bondowoso Dapat Meraih Penghargaan Pembangunan Daerah

BONDOWOSO, Jawara Post– Wakil Bupati, Irwan Bachtiar Rahmat menyebutkan ada peran Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIB) dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIB), sehingga membuat kabupaten Bondowoso dapat meraih prestasi Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Terbaik ke satu Tahun 2019 Katagori Kabupaten se–Provinsi Jawa Timur, pada acara Musrenbang Provinsi Jawa Timur, di Surabaya, Rabu (10/04/2019).

Seperti diketahui, penghargaan  itu langsung diberikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di dampingi Wagub Emil Elestianto Dardak kepada Bupati Bondowoso KH.Salwa Arifin.

Irwan, menjelaskan penjurian sendiri dilakukan melalui proses berjenjang dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk dari kalangan profesional, akademisi serta praktisi pembangunan.

Katanya, prestasi itu diraih tidak terlepas dari lepas dari Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP), dimana sistem ini merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan.

“Dalam hal ini, setiap organisasi diwajibkan mencatat dan melaporkan setiap penggunaan keuangan negara serta kesesuaiannya dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

Sedangkan, lanjut Irwan, LAKIP adalah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan. LAKIP merupakan produk akhir SAKIP yang menggambarkan kinerja yang dicapai oleh suatu instansi pemerintah atas pelaksanaan program dan kegiatan yang dibiayai APBN/APBD.

Ia menjelaskan, penyusunan LAKIP berdasarkan siklus anggraan yang berjalan 1 tahun. Dalam pembuatan LAKIP suatu instansi pemerintah harus dapat menentukan besaran kinerja yang dihasilkan secara kuantitatif yaitu besaran dalam satuan jumlah atau persentase.

Menurutnya, manfaat dari LAKIP bisa dijadikan bahan evaluasi terhadap instansi pemerintah yang bersangkutan selama 1 tahun anggaran.

“Berapa besar dana yang telah dan akan dihabiskan”, menjadi, “Berapa besar kinerja yang dihasilkan dan kinerja tambahan yang diperlukan”, agar tujuan yang telah ditetapkan di akhir periode bisa tercapai,” pungkasnya.

Johan gondrong



Menyingkap Tabir Menguak Fakta