RIAU SUMATERA, Jawara Post —Sebanyak 9,8 kilogram ganja kering disita Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau. Selain barang bukti turut diamankan pula dua tersangka yang diketahui merupakan pasangan suami istri.
Riauterkini – PEKANBARU – BNNP Riau berhasil gagalkan penyelundupan narkotika jenis tanaman ganja kering di Pekanbaru. Tak hanya barang bukti sebanyak 9,8 kilogram, namun juga dua orang pelaku yakni Candra dan Yusra.
Kepala BNNP Riau, Brigjen Pol Untung Subagyo, Kamis (28/02/19) menjelaskan ganja kering yang didapati di tangan pasutri ini, berasal dari Banda Aceh. “Ini dikirim melalui ekspedisi menuju Pekanbaru. Kita tangkap dua tersangka dan barang bukti di di jalan SM Amin Pekanbaru,” katanya.
Diceritakannya, penangkapan ini berawal dari informasi tentang adanya transaksi dan pengiriman ganja kering ke wilayah Riau. Menindak lanjuti pengiriman tersebut, tim BNNP Riau kemudian melakukan penyelidikan hingga diketahui pengiriman menggunakan jasa ekspedisi.
“Kita lansung lakukan pengintaian dan menangkap pasutri ini yang hendak mengambil barang menggunakan sepeda motor dari sebuah bus,” bebernya.
Saat penggrebekan, ganja kering tersebut disembunyikan pelaku di dalam sebuah kardus dimana ditutupi dengan tumpukan buah durian untuk mengelabuhi petugas. “Setelah kita bongkar, kita temukan 10 kemasan di bawah tumpukan buah durian tersebut. Memang butuh kejelian kalau tak jeli kita tidak akan tahu,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui Candra merupakan residivis yang sebelumnya juga pernah menjalani hukuman dengan kasus yang serupa. Sementara agar tidak terlalu mencolok, barang haram ini dipesan oleh istrinya Yusra kepada pemasok yang kini tengah dalam pengejaran di Banda Aceh.
“Bisa dibilang mereka ini bukan hanya kurir namun juga bisa jadi pengedar jika lolos dari penangkapan kita ini,” katanya.
Ganja kering ini sendiri rencananya akan diedarkan di Pekanbaru dan sekitarnya. Sementara menurut Untung, memang di Riau terdapat jaringan ini. Ini terorganisir meliputi Pekanbaru, Bengkalis, Dumai dan lainnya.
Kedua tersangka kini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh BNNP Riau yang bekerja sama dengan pihak Polresta Pekanbaru. “Ini upaya untuk menangkap jaringan lain dan juga pemasok ganja kering tersebut. Sedangkan barang bukti hari ini langsung kita musnahkan hari ini,” singkatnya.
Kaligis
