BANYUWANGI, JP. Com – Polisi mendata 170 kios Pasar Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, ludes dilalap api. Kebanyakan, kios yang terbakar adalah kios yang menjual pakaian. Belum diketahui pasti berapa kerugian dari pedagang pasar akibat kebakaran tersebut.
Sebelum peristiwa kebakaran
Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu mengatakan, kurang lebih 170 kios yang terbakar kebanyakan adalah kios yang menjual pakaian. Kios itu merupakan milik dari pemerintah desa, yang dikelola oleh Bumdes.
“Ada 170an kios yang ludes terbakar. Kebanyakan jual pakaian dan kain. Sehingga mudah menjalar ke kios yang lain,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (15/1/2022).
Petugas sempat kewalahan memadamkan api. Sebanyak 7 truk tangki dari Dinas Pemadam Kebakaran, Pertamina, BPBD hingga BKSDA diturunkan untuk memadamkan api.
“Karena lokasi juga sulit terjangkau menjadi kendala. Tapi Alhamdulillah sudah padam,” tambahnya.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut. Namun dugaan sementara, kebakaran terjadi karena hubungan arus pendek.
Setelah peristiwa kebakaran pasar Galekan Bajulmati
“Belum (penyebab kebakaran). Nanti kita akan lakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya.
Kebakaran hebat terjadi di Pasar Bajulmati Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi. Api melahap sebagian lapak pedagang di Pasar Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, Sabtu (15/1/2022). Api membakar salah satu kios kemudian menyebar ke kios yang lain. Saat itu, Pasar Bajulmati sudah mulai dipadati pedagang dan pembeli.
Proses pemadaman memakan waktu cukup lama, karena sebagian lapak pedagang menjual pakaian. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 09.00 WIB.
Fathor/red
